CPU
Central Processing Unit jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti Unit Pengolah Pusat. Merupakan otak dari komputer disebut juga dengan Processor. Berfungsi mengatur setiap komponen yang menempel dan terpasang dalam motherboard. CPU ini alat utama yang dibutuhkan komputer. Tanpa alat yang satu ini komputer sama sekali tidak dapat berjalan atau dioperasikan. Seperti otak pada manusia, apabila tidak ada atau rusak, maka manusia akan mati.
HARDISK
Gambar disamping disebut dengan Harddisk drive (HDD). Alat ini merupakan tempat menyimpan data pada CPU. Jika hardisk dibuka, maka di dalamnya terlihat piringan logam sebagai tempat menulis data. Kecepatan putarannya bervariasi. Ada yang 5400 putaran per menit bahkan ada yang sampai 7200 putaran per menit. Kemampuan sebuah hardisk biasanya ditentukan oleh banyaknya data yang bisa disimpan. Besarnya bervariasi, ada yang 1,2 Gigabyte (GB) hingga 80 GB bahkan lebih. Satu Gigabyte sama dengan 1000 Megabyte, sedangkan 1 Megabyte sama dengan 1000 Kilobyte. Sangat besar kan ? Kita bisa menyimpan semua data kita pada hardisk ini.
Floppy Disk
Floppy disk drive adalah alat untuk membaca atau menulis pada sebuah disket. Beberapa tahun lalu, masih banyak orang yang menggunakan floppy disk berukuran 5 1/4 inchi (disket besar), yang menyimpan data sebanyak 700 Kilobyte. Saat ini disket besar sudah digantikan dengan disket kecil yang berukuran (3 1/2 inchi) dengan kapasitas menyimpan data sebesar 1,4 Megabyte. Cara kerja floppy disk hampir sama dengan harddisk. Plat bundar berisi data dalam disket akan diputar oleh motor dalam floopy disk drive. Sebuah magnet akan membaca atau menulis data pada piringan tersebut.
CD-ROM
Fungsinya adalah untuk membaca data dari sebuah Compact Disc (CD). ROM adalah singkatan dari Read Only Memory yang artinya penyimpan data yang hanya bisa dibaca. Jadi CD-ROM hanya bisa digunakan untuk membaca data, tidak dapat digunakan untuk menyimpan data. Namun saat ini, ada alat serupa yang dapat digunakan untuk menulis / menyimpan data ke sebuah CD. Namanya CD-RW (CD Read and Write atau CD baca dan tulis).
Cara kerja CD-ROM maupun CD-RW sama dengan cara kerja harddisk atau floppy disk drive. Bedanya, bagian yang diputar adalah kepingan CD. Alat pembacanya juga bukan head magnet tetapi sinar laser yang berkekuatan kecil.
MEMORY
Memori dikenal juga dengan sebutan RAM (Random Acces Memory). Gunanya adalah untuk penyimpanan data sementara sewaktu digunakan oleh processor. Jika komputer di matikan, maka data di RAM akan hilang. Kecepatan membaca data RAM ini lebih cepat jika dibandingkan dengan Harddisk. Dengan berbagai macam ukuran membuat kecepatan akses computer menjadi lebih cepat. Dirambahkan dengan teknolodi dual channel. Semakin besar ukuran memori yang sampai saat ini sudah mencapai lebih dari 1 GB, semakin ringan pula kerja processor.
VGA CARD (Kartu Grafis)
Kartu VGA (Video Graphic Adapter) berguna untuk menerjemahkan output (keluaran) komputer ke monitor. Untuk menggambar / design graphic ataupun untuk bermain game, kita perlu VGA yang tinggi kekuatannya. Saat ini ada VGA dengan memori 16, 32, 256 hingga 512 Megabyte. Jenisnya yang terkenal adalah GeForce buatan perusahaan Nvidia serta ATI.
KARTU SUARA (Soundcard)
Perangkat ini berguna untuk mengeluarkan suara. Kalau kita sedang mendengar musik ataupun bermain game, perangkat ini sangat bermanfaat. Suaranya bisa stereo, surround (berputar) bahkan suara 3 dimensi, sehingga kita seolah-olah berada ditempat kejadian. Tetapi perangkat ini kurang lengkap jika tidak ada speaker. Karena itu kita perlu menghubungkan speaker dengan soundcard yang telah terpasang dengan sebuah kabel yang disambung langsung ke soundcard. Namun sudah banyak motherboard sekarang ini sudah memasang kartu suara secara onboard. Artinya, langsung menyatu dengan motherboard
MOTHERBOARD
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk berfungsi untuk tempat semua alat utama pembentuk komputer. Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar. Selain Processor, motherboard merupakan alat vital yang harus dipunyai apabila kita akan merakit sebuah komputer
Cara Kerja Komputer
Secara garis besar, cara kerja komputer adalah:
1. Ketika komputer dinyalakan, BIOS akan langsung berjalan. BIOS kemudian akan memerintahkan komputer untuk melakukan POST (power-on self-test). Dalam POST, peralatan komputer, seperti monitor, keyboard, mouse, memory, dsb. diperiksa apakah dapat berjalan dengan baik atau tidak. Kalau pada proses ini, ternyata POST mendeteksi ada bagian komputer yang tidak terdeteksi atau rusak, maka komputer akan mengeluarkan bunyi beep tertentu. Bunyi ini unik sesuai dengan peralatan yang bermasalah dan BIOS yang dimiliki komputer tersebut, misalnya bunyi beep ketika keyboard tidak terdeteksi dengan ketika RAM tidak terdeteksi adalah beda. Selain menimbulkan bunyi unik tersebut, jika ketika kesalahan ditemukan kartu grafis telah terdeteksi ada dan berjalan dengan baik, komputer juga akan menampilkan pesan kesalahan berupa teks pada layar monitor. Pesan kesalahan yang terjadi pada saat POST ini hampir dapat dipastikan disebabkan oleh hardware, bukan software.
2. Jik POST tidak mendeteksi adanya kesalahan, maka BIOS akan menampilkan informasi mengenai komputer tersebut (processor, BIOS, RAM, harddisk, floppy drive, monitor) di layar monitor.
3. BIOS kemudian akan mulai melakukan proses boot. Boot berarti me-load sistem operasi ke RAM dan kemudian memberikan kendali kepada sistem operasi tersebut.
4. Setelah kendali diberikan kepada sistem operasi, sistem operasi inilah yang akan mengatur jalannya komputer. Semua perintah yang diberikan pengguna kepada komputer akan diatur pengerjaannya oleh sistem operasi.
5. Ketika pengguna telah selesai menggunakan komputer dan memerintahkan sistem operasi untuk mematikan komputer (shut-down), sistem operasi akan melakukan proses shut-down (seperti: menutup semua program, menyimpan setting (konfigurasi) terakhirnya, melepaskan RAM yang digunakannya, dsb.), kemudian baru mematikan komputer.
Hubungan CPU, Input Devices, dan Output Devices
Secara garis besar, hubungan kerja antara CPU, Input Devices, dan Output Devices bagian-bagian komputer di atas, adalah (dapat dilihat pada gbr. 4 berikut):
1. Pengguna memberikan masukan berupa data ataupun perintah kepada komputer melalui input devices.
2. Input devices (misal: keyboard atau mouse) kemudian akan meng-interrupt (memberitahu CPU) bahwa ada data / perintah baru yang diberikan pengguna kepada komputer.
3. Ketika CPU di-interrupt, CPU akan mengambil data / perintah tersebut dari input devices. Control unit kemudian akan mengatur jalannya data / perintah tersebut. Jika masukan tersebut berupa perintah yang perlu dieksekusi, maka control unit kemudian juga akan mengatur eksekusi perintah tersebut oleh ALU dan kemudian ALU akan menjalankannya.
4. Jika pengguna juga memerintahkan bahwa hasil proses ditampilkan ke output devices (misal: monitor), maka setelah ALU menyelesaikan pekerjaannya (hasil proses ALU biasanya diletakkan pada lokasi tertentu di register / RAM), control unit akan memberitahu output device yang sesuai untuk menampilkan hasil proses tersebut. Hasil proses tersebut kemudian akan dikirimkan (dalam bentuk data) ke output device yang bersangkutan.
5. Setelah menerima hasil proses tersebut, maka output device akan menampilkan hasil tersebut.
إرسال تعليق
BERKOMENTARLAH DENGAN MENGGUNAKAN KALIMAT YANG SOPAN DAN RAMAH YA... THANKS... JBU...